Waspadai Pola Propaganda 4S+4F Budaya Zionis Yahudi,
Bisa Membuat ke-Islaman kita Terhempas
Makar
Zionis Yahudi dan sekutunya sejak dahulu kala tak habis-habis. Mereka tak lelah
mendangkalkan aqidah atau keimanan seseorang dengan beberapa catatan
penting yang akan menggiring kita ke gaya
hidup hedonis. Memasuki era global dan zaman modern seperti saat ini, Umat Islam
banyak dihadapkan dengan bermacam tantangan, perlawanan dan berbagai bentuk
pengaruh yang di lakukan baik secara terang-terangan maupun sembunyi-sembunyi
oleh para musuh-musuh Islam.
Juga
berbagai macam penindasan yang di lakukan oleh orang-orang kafir secara biadab
khususnya di daerah-daerah muslim yang minoritas. Namun ironisnya berbagai
macam tantangan dan ancaman tersebut belum sepenuhnya mampu menyadarkan umat
Islam untuk bangkit dari keterpurukan sadar dan peduli pada perjalanan
hidupnya,sebagaimana dijanjikan Alaah SWT, Kini malah lebih tragis lagi banyak
di antara umat yang mengaku beragama Islam namun ketika melihat sebuah kedzoliman,
penindasan yang di lakukan padahal di depan matanya sendiri oleh orang-orang
kafir ditanggapi dengan perasaan dingin merasa tak ada kaitannya dan malah cenderung
apatis.
Benarkah nurani umat islam sudah banyak yang mati rasa karena banyaknya pengaruh budaya yang di obral oleh orang-orang kafir?
Wahai saudara-saudaraku se-iman, bangunlah dari keterpurukanmu karena di depan kalian musuh-musuh kita tak pernah patah semangat untuk menyesatkan kita, Ingatlah akan Firman Allah Subhana Wa Ta’ala bahwasanya :
Benarkah nurani umat islam sudah banyak yang mati rasa karena banyaknya pengaruh budaya yang di obral oleh orang-orang kafir?
Wahai saudara-saudaraku se-iman, bangunlah dari keterpurukanmu karena di depan kalian musuh-musuh kita tak pernah patah semangat untuk menyesatkan kita, Ingatlah akan Firman Allah Subhana Wa Ta’ala bahwasanya :
“Orang-orang Yahudi dan Nashroni tidak akan
rela kepadamu sehingga kamu mengikuti agama mereka”
Musuh-musuh Islam sangat jeli melihat kelemahan sendi-sendi umat Islam, yang mana apabila umat Islam sudah meninggalkan sendi-sendi Islam maka Islam hanya akan tinggal “nama”nya saja. Diantara sendi-sendi Islam yang dijadikan target utama mereka untuk dijauhkan dari umatnya (Islam) digambarkan Rasulullah saw. Sabda Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam:
“Aku tinggalkan dua perkara yang mana apabila kalian berpegang teguh pada keduanya, niscaya kalian tidak akan tersesat selama-lamanya setelah aku wafat; Kitabullah (Al-Qur’an) dan Sunnah Rosul-Nya
Musuh-musuh Islam sangat jeli melihat kelemahan sendi-sendi umat Islam, yang mana apabila umat Islam sudah meninggalkan sendi-sendi Islam maka Islam hanya akan tinggal “nama”nya saja. Diantara sendi-sendi Islam yang dijadikan target utama mereka untuk dijauhkan dari umatnya (Islam) digambarkan Rasulullah saw. Sabda Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam:
“Aku tinggalkan dua perkara yang mana apabila kalian berpegang teguh pada keduanya, niscaya kalian tidak akan tersesat selama-lamanya setelah aku wafat; Kitabullah (Al-Qur’an) dan Sunnah Rosul-Nya
(Al--Hadits)
“.
Dalam rangka merealisasikan misinya para musuh-musuh Islam telah melancarkan strategi jitu dengan sasaran budaya “4S” (Sing, Sex, Sport, Smoke) dan sasaran budaya “4F” (Fun, Fashion, Food, Faith)
Pilihan propaganda tersebut sangat efektif digunakan oleh musuh-musuh Islam, Karena itu tidak heran jika umat Islam dewasa ini banyak yang tidak mengenal lagi ilmu dan amaliah Islam secara benar Bahkan bila ditelaah lebih jauh budaya-budaya yang tidak Islami tersebut ( “4S” dan “4F”) sejujurnya sudah ada di di tengah-tengah keluarga kita dan menjadi kebiasaan hidup seluruh ahli keluarga.
Dalam rangka merealisasikan misinya para musuh-musuh Islam telah melancarkan strategi jitu dengan sasaran budaya “4S” (Sing, Sex, Sport, Smoke) dan sasaran budaya “4F” (Fun, Fashion, Food, Faith)
Pilihan propaganda tersebut sangat efektif digunakan oleh musuh-musuh Islam, Karena itu tidak heran jika umat Islam dewasa ini banyak yang tidak mengenal lagi ilmu dan amaliah Islam secara benar Bahkan bila ditelaah lebih jauh budaya-budaya yang tidak Islami tersebut ( “4S” dan “4F”) sejujurnya sudah ada di di tengah-tengah keluarga kita dan menjadi kebiasaan hidup seluruh ahli keluarga.
4S
yang dimaksud adalah:
1. SING : Musik-musik yang
mempertunjukkan budaya dan lirik orang kafir dengan berbagai instrumennya.
2. SEX : Banyaknya media
yang menyajikan gamba dan tayangan yang mengandung unsur pornografi dan porno
aksi.
3. SPORT : Berbagai macam
efen olahraga yang tidak mencerminkan kultur Islam (membuka aurat) serta
digelar tanpa memperhatikan waktu sholat.
4. SMOKE : Rokok yang sudah
umum dikalangan tua maupun muda,awam maupun intelektual bahkan kebanyakan kaum
muslimin adalah pecandu rokok yang hukumnya menurut jumhur ’ulama adalah
makruh,artinya sesuatu yang dibenci oleh Allah SWT dan Rasul-Nya. Bahkan
menurut sebagian ulama ada yang menyatakan hukumnya haram.
Berikutnya
sasaran budaya 4F dimaksudkan:
1. FUN : Lawakan, tontonan
-tontonan yang lucu yang sering kita jumpai dalam tayangan televisi yang hal
tersebut sangat di benci Rasulullah.
2. FASHION : Busana,
terutama dikalangan generasi muda yang kebanyakan sudah berkiblat pada
trend-trend orang kafir yang selalu mengumbar aurat dan menimbulkan syahwat.
3. FOOD : Makanan, berbagai
makanan jadi dan cepat saji yang diproduksi oleh pabrik yang belum jelas
kesucian dan kehalalannya.
4. FAITH : Kepercayaan, yang
dimaksud adalah faham-faham yang dikembangkan oleh orang-orang kafir seperti
Liberalisme, Komunisme, Orientalisme, Zionisme, Kapitalisme dan lain
sebagainya.
Adapun target-target yang di inginkan dari
sasaran “4S” dan “4F” tersebut adalah
1. Memurtadkan orang Islam
secara massal.
2. Menjadikan umat Islam
tidak faham ajarannya secara benar dan mendalam.
3. Menciptakan tokoh-tokoh
muslim untuk dijadikan agen-agen dan antek-antek kafir dengan alasan kerjasama
atau demokrasi.
4. Merintangi gerak dakwah
islam serta aktifitasnya.
5. Menjauhkan semangat umat
islam dari semangat jihad dan amar ma’ruf nahi munkar.
6. Menciptakan perpecahan
dan permusuhan di kalangan umat islam.
7. Menjadikan umat islam
jauh dari beribadah kepada Allah SWT.
8. Menciptakan opini publik
berupa pemikiran yang sesat dan menyesatkan.
TANTANGAN UMMAT ISLAM DALAM MENGHADAPI MODERNISASI ZAMAN.
Food : Makanan, berbagai makanan jadi dan cepat saji yang diproduksi oleh pabrik yang belum jelas kesucian dan kehalalannya. Media lewat space iklannya juga membantu menyebarkan dan mempromosikan kelezatan makanan yang terkadang kita tergoda untuk mecicipi tanpa melihat kadar kehalalan bahan makan yang terkandung didalamnya, cara memotongnya dan mengandung syubhat lainnya.
Film : Para produsen film Hollywood yang mayoritas yahudi terus menerus mempropagandakan liberalisasi, umbar aurat wanita dan sex bebas sampai maksiat, tatto dan body piercing, rokok dan minuman keras, syirik maupun paham-paham yang menyerang islam. Dan logika ini dipakai orientalis, liberalis lokal dengan memasarkan film sejenis dengan menggunakan talent artis muslim dan non-muslim dalam kondisi yang semakin mendangkalkan iman dan moral bangsa.
Fashion : Busana, terutama dikalangan generasi muda yang kebanyakan sudah berkiblat pada trend-trend orang kafir yang selalu mengumbar aurat dan menimbulkan syahwat. Misalnya Para perancang busana mempromosikan pakaian yang indah namun mengumbar lekuk tubuh pria dan wanita, memamerkan potongan pakaian yang menampakkan pakaian dalam pria dan wanita hingga promosi gaya hidup lesbian, homoseksual yang sekuler, mereka mninggalkan pakain ketqwaan ala islam dan para Nabi yang santun dibalut pakaian suci dan menutup aurat baik jilbab maupun gamis dan koko yang bersih. Yakinlah, kehidupan sekuler semakin dikejar sejatinya semakin tak mampu mengisi relung hati manusia dengan materi semata. Karena itulah tipu daya syaithon
Faith : Para pakar seakan-akan berlomba-lomba memadamkan cahaya Allah dengan kepercayaan dedemit ala bikinan manusia agar manusia menjauhi fitrahnya yang membutuhkan kehadiran ‘Sang Pencipta yang Otentik seperti yang dijelaskan dengan kehadiran para Nabi dan Rasulullah. Paham bikinan ini mulai zionis, komunis, liberalis dan neo liberal, kapitalis, nasrani yang dibentuk yahudi, majusi, paganis, ahmadiyah, syiah, dah banyak lainnya termasuk gaya hidup Punk, artis dan Rockstar yang telah menjadi agama baru mendampingi demokrasi.
Freedom & Fun : Lawakan, tontonan -tontonan yang lucu yang sering kita jumpai dalam tayangan televisi yang hal tersebut sangat di benci Rasulullah. Dan kini hampir semua acara tv dan film dibubuhi pesan lawak dan kebebasan ala liberalis.
Tak sampai disitu ternyata sasaran tersebut dianggap paling efektif oleh musuh-musuh Islam, Karena itu tidak heran jika umat Islam dewasa ini banyak yang tidak mempelajari Islam secara benar dan menerapkannya secara kaffah bahkan dengan jujur kita harus akui banyak ditemui budaya-budaya yang sudah tidak Islami lagi yang terkait dengan “4S” dan “4F”
SING : Musik-musik yang mempertunjukkan budaya dan lirik orang kafir dengan berbagai instrumennya.
SEX : Banyaknya media yang menyajikan gamba dan tayangan yang mengandung unsur pornografi dan porno aksi.
SPORT : Berbagai macam efen olahraga yang tidak mencerminkan kultur Islam (membuka aurat) serta digelar tanpa memperhatikan waktu sholat.
SMOKE : Rokok yang sudah umum dikalangan tua maupun muda,awam maupun intelektual bahkan kebanyakan kaum muslimin adalah pecandu rokok yang hukumnya menurut jumhurul’ulama adalah makruh,artinya sesuatu yang dibenci oleh Allah SWT dan Rasul-Nya. Bahkan menurut sebagian ulama adalah haram.
Kawan-kawan, jaga dirimu dan keluargamu dari Api Neraka, seperti firman Allah berikut ini :
ا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ ﴿التحريم : ٦
QS.At Tahriim : (6)
Alloh SWT berfirman ; “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.”
Semoga Bermanfaat. Bismillah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Sahabat pengunjung yang baik,mohon tuliskan kesan Anda pada blogs sederhana kami ini. Terikasih Anda sudah menengok pojok tulisan ini.