Para ilmuwan dan berbagai Negara
telah sekian lama melakukan KAJIAN ILMIAH atau mencari tahu tentang apa penyebab terjadinya pemanasan global. Hal ini
dikarenakan adanya pemanasan global yang terus menerus yang kemungkinannya menyebabkan
terjadinya banjir besar. Berbagai analisa dikaitkan dengan mencairnya salju di belahan
kutub. Tapi tahukah anda bahwa hal tersebut telah dinubuatkan beberapa ribu tahun yang lalu
?
Coba simak kutipan manuskrip yang kini di temukan di Vatikan, manuskrip tersebut ditulis oleh Ibn Harsyal, seorang Yahudi
Roma,pernyataannya ada yang secara tersirat dan juga ada yang jelas keduanya terkandung maksud yang sama, sekali pun keduanya merupakan hal yang controversial.
Manuskrip tersebut bertuliskan ;
“ Akhir al Kurrah al Ardhiyah min Jihat asy-Syimal….fi Akhir Zaman ar Rabb”.
Di dalam manuskrip tesebut ia mengatakan :
“ Akhir al Kurrah al Ardhiyah min Jihat asy-Syimal….fi Akhir Zaman ar Rabb”.
Di dalam manuskrip tesebut ia mengatakan :
“ Kakekku telah mengimlakkan kepadaku bahwa, di akhir zaman Tuhan, salju akan mencair. Banjir bandang akan segera menenggelamkan bangsa-bangsa di AURAB dan bangsa-bangsa yang ada di Utara dan Barat".
(apakah akan selamat?).
Pada kalimat lainnya:
"Penduduk Utara bumi Tuhan masuk ke
dalam agama seorang laki-laki Puji Bagi Tuhan ( al Hamd li ar Rabb ) dan warga
Besi dan Salju bersama-sama Al Kakhbad menguasai seluruh AURAB. Warga suatu
jazirah di Laut dan Salju menyayangi Hamd di akhir zaman Tuhan, lalu mengundang
Kakhbad yang kemudian mendatangi mereka. Sesudah beberapa tahun, seluruh Utara
bumi Tuhan memanggil Kakhbad di akhir zaman Tuhan, dan mengibarkan benderanya.
Itulah yang diimlakkan kakekku kepadaku, dan kakekku adalah cucu Barisy bin Hamis, Firman Tuhan yang ada bersama-sama orang-orang yang dipilih Nabi Musa, di Miqat Tuhan, nikmat Tuhan. Tuhan Mahamenang. Dia adalah Tuhan kami Yang Maha Berkah selamanya, Maha Tinggi sebutan-Nya dan Maha Abadi. Maka berikanlah keagungan kepada Allah Yang Maha Kuasa.”
Itulah yang diimlakkan kakekku kepadaku, dan kakekku adalah cucu Barisy bin Hamis, Firman Tuhan yang ada bersama-sama orang-orang yang dipilih Nabi Musa, di Miqat Tuhan, nikmat Tuhan. Tuhan Mahamenang. Dia adalah Tuhan kami Yang Maha Berkah selamanya, Maha Tinggi sebutan-Nya dan Maha Abadi. Maka berikanlah keagungan kepada Allah Yang Maha Kuasa.”
Wallahu’alam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Sahabat pengunjung yang baik,mohon tuliskan kesan Anda pada blogs sederhana kami ini. Terikasih Anda sudah menengok pojok tulisan ini.